Kalau selama ini banyak orang yang susah tidur karena binge watching di Netflix, kali ini perusahaan penyedia layanan streaming asal Amerika Serikat itu justru ingin memberikan tips tidur dan membantu Anda untuk terlelap dengan pulas. Salah satu serialnya yang berjudul Headspace Guide to Sleep adalah jawaban untuk Anda yang mungkin mengalami masalah dengan tidur.
Pada bulan Januari lalu, situs web mindfulness populer, Headspace, bekerja sama dengan Vox Media. Mereka memulai debut dengan membuat Headspace Guide to Meditation. Setelah sukses membuat animasi tips meditasi, seri berikutnya pun dibuat. Dan kali ini adalah tips tidur.
Headspace Guide to Sleep hadir sebagai seri kedua yang meneliti alasan kenapa kita susah tidur, mematahkan banyak mitos seputar tidur serta memberikan latihan meditasi agar kita tidak susah tidur dan bisa tidur lebih nyenyak.
Seperti Podcast, Namun dengan Animasi
Dalam serial ini, Anda akan melihat animasi bulan berwarna oranye yang muncul di langit gelap. Narator serial ini, Evelyn Lewis Prieto yang juga menjabat sebagai direktur meditasi di Headspace mengucapkan narasi yang menggelitik, terutama bagi Anda yang mengalami masalah susah tidur. “Masih bangun? Anda tidak sendirian. Dalam malam-malam tertentu tertidur dan tetap tidur bisa menjadi hal yang sangat rumit. Dan kita semua tahu bahwa hal semacam itu sama sekali tidak menyenangkan.”
Seperti pendahulunya, serial ini tidak hanya memberikan pengetahuan semata kepada para pemirsanya namun di saat yang sama juga menenangkan. Masing-masing dari tujuh episode serial ini dibuat oleh Vox Media bersama dengan Headspace, menggunakan narasi yang membuat kita jadi relax. Tidak hanya untuk mengeksplorasi masalah tentang berbagai alasan kenapa kita kerap merasa kurang tidur, tetapi juga memberikan panduan untuk penonton dalam melakukan meditasi selama 8-10 menit.
Apa Hubungannya Meditasi dengan Tidur?
Lalu, apa hubungan yang sebenarnya antara meditasi dengan tidur? Seperti yang dikatakan oleh sang narator, memberikan perhatian lebih ke dalam rutinitas harian memang terbukti membantu membuat Anda bisa tidur lebih lama dengan kualitas tidur yang lebih baik.
Dalam episode pertama, Prieto memecahkan beberapa mitos terbesar yang sering kita dengar tentang tips tidur termasuk tentang aturan tidur 8 jam yang terkesan baku. Padahal menurutnya, yang benar adalah tidur dengan rata-rata waktu 7 sampai 9 jam.
Tidur terlalu lama tidak baik untuk kesehatan. Berolahraga beberapa jam sebelum tidur bisa membantu Anda tidur lebih nyenyak. Di sisi lain, alkohol yang selama ini dianggap sebagai obat tidur bagi sebagian orang, justru akan menghalangi kita memasuki fase REM dalam tidur. Karena itu, Anda disarankan untuk tidak meminumnya menjelang tidur.
Konsumsi kafein di siang hari memang bisa membantu Anda lebih fokus. Tapi cobalah untuk membatasinya menjadi beberapa cangkir saja sebelum jam 5 sore.
Meski begitu, ada satu hal yang perlu digarisbawahi dari narasi yang dibawakan oleh Prieto: kita tidak bisa mengakali waktu tidur karena cara setiap orang untuk tertidur itu berbeda-beda. Tapi memberikan perhatian lebih kepada diri kita dengan bermeditasi memang bisa membantu. Ini sangat terasa terutama saat Prieto berusaha mengajak para penontonnya untuk melakukan latihan kesadaran menggunakan grafik yang menunjukkan sebuah rumah di kejauhan di malam hari bersama dengan semak-semak yang melambai serta pohon-pohon di sekitarnya.
Mengatasi masalah susah tidur memang tidak semudah kedengarannya. Namun Anda boleh mencoba menonton serial tips tidur dari Netflix yang satu ini. Simak official trailernya di sini! Semoga membantu!