Tidak hanya untuk orang dewasa, rutinitas tidur anak juga penting untuk diperhatikan. Masyarakat di berbagai belahan dunia, memiliki berbagai macam rutinitas tidur yang berbeda-beda untuk anak mereka. Mulai dari sekadar mencuci wajah, kaki dan sikat gigi sampai membacakan dongeng. Sebenarnya, seberapa penting rutinitas tidur anak?
Ada sejumlah fakta mengejutkan terkait rutinitas tidur bagi anak. Rutinitas atau aktivitas rutin yang dilakukan sebelum tidur ternyata bisa membantu mempersiapkan kita secara mental maupun fisik untuk tidur. Aktivitas ini akan memberikan sinyal ke otak bahwa sekarang adalah waktunya untuk tidur.
Dengan mengatur suasana hati yang santai dan melakukan peralihan aktivitas –yang membuat terjaga, Anda bisa membantu anak mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik dan lebih konsisten. Selama ini, manfaat dari rutinitas tidur sudah diketahui dan cenderung dianjurkan untuk orang dewasa. Tapi sebenarnya, ini lebih bermanfaat bagi anak-anak.
Anak-anak memerlukan lebih banyak waktu tidur yang berkualitas. Sebab, dengan cara inilah mereka bisa mempertahankan pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.
Apa Rutinitas Tidur Anak yang Bisa Dilakukan?
Rutinitas tidur ternyata cukup populer dilakukan di berbagai belahan dunia. Dilansir dari Silen Night, dulu sebanyak 29% rumah tangga yang disurvei di Inggris tidak memiliki rutinitas tidur untuk anak-anak mereka. Jumlah ini meningkat di East Midlands dengan angka 45%. Wilayah dengan rutinitas tidur anak terbaik ada di Irlandia Utara. Sebanyak 81% dari anak-anak di negara tersebut menerapkan rutinitas tidur.
Lalu, bagaimana sebaiknya Anda menerapkan rutinitas tidur untuk anak? Simak penjelasannya berikut ini!
Rutinitas Tidur adalah Sesuatu yang Dilakukan Berulang
Sesuai dengan namanya, rutinitas waktu tidur adalah rangkaian kegiatan yang konsisten dan berulang yang dilakukan setiap malam sebelum tidur. Misalnya saja dengan menyantap camilan bergizi, mandi beberapa jam sebelum waktu tidur, menyikat gigi, berganti pakaian dan diikuti dengan membaca dongeng di tempat tidur.
Rutinitas Harus Dimulai Sebelum Anak Mulai Mengantuk
Ketika dalam kondisi mengantuk, anak cenderung hiperaktif dan mudah marah. Di saat-saat seperti ini, semakin sulit bagi orang tua untuk membuat mereka relaks dan tertidur. Cobalah untuk memperkenalkan aktivitas seperti mandi beberapa jam sebelum waktu tidur dan memberikan waktu untuk bersantai sebelum ganti baju. Cara santai seperti ini cenderung akan membuat anak-anak mudah tertidur.
Terapkan Sleep Hygiene
Perkenalkan sleep hygiene yang baik dengan cara mengajak anak mengemas mainan dan perangkat yang membuat mereka terjaga. Matikan semua layar, redupkan lampu, atur suhu yang sejuk namun tetap nyaman. Aktivitas seperti ini bisa menjadi bagian dari rutinitas tidur anak.
Tumbuhkan Ikatan Emosional
Waktu tidur juga merupakan kesempatan yang sempurna untuk membangun ikatan emosional dengan anak. Pelukan dan obrolan ringan tentang apa yang merela lalui seharian akan membantu anak mengungkapkan beban yang mungkin ada di dalam pikiran anak. Selalu akhiri obrolan dengan nada yang positif. Jangan lupa berikan pelukan dan ciuman selamat malam sebelum Anda meninggalkan anak untuk tidur.
Itu dia beberapa hal yang perlu Anda ketahui terkait rutinitas tidur anak. Selain menerapkan rutinitas yang positif, jangan lupa lengkapi tidur si kecil dengan menyiapkan peralatan tidur berkualitas. Salah satunya dengan menggunakan kasur busa dan bantal dari Inoac. Dengan rutinitas yang baik dan perlengkapan tidur berkualitas, istirahat anak jadi lebih terjamin dan anak akan bangun dalam keadaan yang lebih segar.