Kalau menghubungkan antara smartphone dengan tidur, banyak orang yang mungkin setuju kalau smartphone itu bisa mengganggu tidur. Sinar biru yang dikeluarkan bisa bikin jadwal tidur berantakan. Begitu juga kebiasaan scrolling berjam-jam yang bisa mengganggu waktu istirahat dan merusak kesehatan. Padahal, ini tidak perlu terjadi kalau Anda tahu setting smartphone untuk tidur.
Teknologi memang tidak seharusnya mengganggu tidur Anda. Bahkan harusnya bisa bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan. Anda hanya perlu perangkat yang tepat dan menggunakan setting smartphone untuk tidur dengan benar jika ingin meningkatkan kualitas dan durasi tidur Anda.
Sebagian ponsel pintar sudah dilengkapi setting smartphone untuk tidur. Simak beberapa di antaranya berikut ini!
Kurangi Efek Cahaya Biru
Cahaya biru atau blue light adalah salah satu biang kerok yang membuat tidur jadi berantakan. Saat ini, sudah banyak ponsel yang memiliki filter bawaan untuk mengurangi paparan cahaya biru. Beberapa tipe menggunakan lampu merah atau oranye sebagai gantinya. Kedua warn aini tidak memiliki sifat penekan melatonin seperti cahaya biru. Ini adalah alternatif yang lebih aman saat menggunakan perangkat menjelang waktu istirahat.
Filter ini biasanya beroperasi sesuai jadwal, akif setelah waktu tertentu di malam hari sampai waktu tertentu keesokan harinya. Kalau ponsel Anda tidak memiliki fitur bawaan ini, Anda bisa mengunduh aplikasi pihak ketiga untuk mendapatkan efek yang sama.
Mode Gelap
Sebagian besar ponsel juga memiliki setting smartphone untuk tidur berupa “Mode Gelap”. Mode ini akan membantu mengurangi tingkat kecerahan layar di ponsel secara keseluruhan. Alih-alih menggunakan latar belakang default yang warnanya cerah, Anda bisa mengatur latar belakang jadi lebih gelap. Ini bisa membantu menenangkan mata saat menggunakan ponsel dalam gelap.
Dengan masuk ke menu pengaturan, Anda bisa mengaktifkan “Mode Gelap” atau “Dark Mode” secara manual atau menjadwalkannya secara otomatis untuk aktif di waktu tertentu pada siang dan malam. Masing-masing aplikasi mungkin memiliki mode pengaturan mode gelap yang berbeda-beda dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Membisukan Notifikasi
Agar tidak terbangun di tengah malam karena notifikasi pesan atau media sosial, cobalah untuk menonaktifkan notifikasi di ponsel Anda. Anda juga bisa menyesuaikan preerensi notifikasi untuk setiap aplikasi yang ada di ponsel Anda.
Gunakan Mode Silent
Dengan menggunakan mode silent di malam hari, notifikasi masih tetap akan masuk dan layar akan menyala jika ada pesan yang Anda terima. Tapi Anda tidak akan mendengar suara ‘bip’ atau merasakan getar saat pesan itu masuk.
Gunakan Mode “Don’t Disturb”
Mode “Don’t Disturb” bekerja dengan cara yang sama dengan mematikan notifikasi. Ini akan mencegah masuknya berbagai notifikasi baru yang akan menarik perhatian Anda. Namun, Anda bisa menyesuaikan pengaturan agar beberapa notifikasi bisa masuk.
Kalau Anda khawatir ada situasi darurat, Anda bsisa mengatur agar orang-orang tertentu bisa menghubungi Anda kapan saja. Ini akan memberi Anda ketenangan pikiran.
Pantau Penggunaan Ponsel
Fitur seperti “Screen Time” milik Apple atau “Digital Wellbeing” milik Android bisa membantu Anda memantau berapa lama Anda menggunakannya. Meski fitur ini dirancang untuk membantu orang tua mengatur waktu bermain gadget anaknya, ini juga bisa Anda manfaatkan untuk memperbaiki kebiasaan tidur Anda.
Periksa berapa banyak waktu yang Anda habiskan di aplikasi tertentu. Dari situ, Anda bisa membatasi berapa lama Anda bisa menggunakan aplikasi tersebut, membuat batasan kapan Anda bisa menggunakannya dan membuat pengingat agar Anda tidak menggunakannya pada waktu yang tidak seharusnya.
Itulah beberapa setting smartphone untuk tidur yang bisa Anda manfaatkan. Jangan lupa lengkapi tidur Anda dengan berbagai perlengkapan tidur berkualitas dari Inoac!
