Meski terdengar sepele, namun menghilangkan kutu kasur adalah masalah yang sering ditanyakan karena bisa mengganggu kesehatan. Selain bisa menyebabkan tidur menjadi tidak nyaman, Anda yang alergi dengan kutu kasur bisa mengalami anafilaksis yang membahayakan jiwa.
Kutu kasur atau yang dikenal dengan nama ilmiah Cimex lectularius adalah serangga kecil berwarna cokelat dengan tubuh datar berbentuk oval. Meskipun ukurannya sangat kecil, Anda bisa melihatnya dengan mata telanjang. Mereka umumnya mengisap darah manusia lewat permukaan kulit dan meninggalkan bekas gigitan yang gatal dan mengganggu.
Ada beberpa jenis serangga yang sekilas terlihat mirip dengan kutu kasur, namun sebenarnya bukan. Untuk lebih memudahkan Anda menghilangkan kutu kasur, ada beberapa fakta yang belum banyak diketahui orang tentang si kutu kasur. Apa saja?
Kutu Kasur Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang
Meskipun ukurannya sangat kecil dan mirip dengan beberapa jenis serangga lainnya, kutu kasur bisa dilihat dengan mata telanjang. Bahkan telurnya juga bisa Anda lihat. Yang perlu Anda lakukan adalah mencari tempat persembunyiannya antara lain di kasur pegas termasuk area jahitan, retak di dinding, di sela-sela rangka tempat tidur dan sandaran kepala, pada lipatan kain termasuk gorden, sprei dan bantal.
Kebersihan Tidak Selalu Membuat Kutu Kasur Pergi
Salah satu mitos yang paling banyak kita dengar tentang menghilangkan kutu kasur adalah bahwa kutu kasur hanya tinggal di tempat yang gelap dan jorok. Ini sama sekali tidak benar. Kutu kasur akan tertarik pada lingkungan di mana mereka bisa makan dan bereproduksi, tidak peduli meskipun tempat itu bersih. Meskpun mereka bersembunyi dalam gelap, mereka masih tetap bisa mengigit di tengah cahaya.
Kutu Kasur Bisa Bertahan Berbulan-bulan Tanpa Makan
Kutu kasur biasanya akan makan (dengan mengisap darah) setiap 5 sampai 10 hari. Namun mereka ternyata bisa bertahan sampai berbulan-bulan tanpa makan sama sekali.
Pestisida Tidak Selalu Efektif untuk Mengusir Kutu Kasur
Banyak mitos beredar yang menyebut bahwa pestisida bisa menghilangkan kutu kasur. Meskipun secara teori ini mungkin, tapi ada beberapa populasi kutu kasur yang ternyata sudah kebal terhadap pestisida. Untuk menyingkirkannya, Anda mungkin memerlukan beberapa pendekatan yang berbeda agar kutu kasur benar-benar hilang dengan sempurna.
Selain itu, penggunaan pestisida bisa sangat berbahaya bagi manusia dan hewan peliharaan. Karena itu ada baiknya Anda melakukan pemusnahan dengan mencari cara yang lebih aman.
Gunakan Kasur Tanpa Rongga untuk Menghindari Munculnya Kutu Kasur
Kutu kasur akan sangat mudah hidup dan berkembang di dalam lubang pori-pori atau rongga kasur Anda. Selain memastikan sprei dan semua perlengkapan di dalam kamar bebas kutu, mengganti kasur dengan model yang tidak berongga juga bisa mencegah kutu kasur hidup subur di dalamnya.
Salah satu jenis kasur yang tidak bisa diserang oleh kutu kasur adalah kasur busa memori atau memory foam dan kasur lateks. Karena tidak memiliki rongga, kutu kasur akan sulit bersembunyi. Meski begitu, Anda juga tetap harus waspada dengan cara mengganti sprei secara berkala.
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan untuk menghilangkan kutu kasur. Mulai dari memeriksa barang-barang bekas yang Anda beli sebelum membawanya pulang ke rumah, memastikan kamar dalam keadaan rapi dan bersih serta lebih sering mem-vacuum kasur agar kutu tidak hidup subur di atasnya.