Kesehatan Tidur, Tips Tidur

Sering Tertidur di Sofa? Hati-Hati Bahayanya!

Siapa yang tidak suka sofa yang empuk dan nyaman untuk diduduki? Selain tempat untuk bersantai, tanpa kita sadari hampir sebagian besar aktivitas santai kita dilakukan di sofa, seperti menonton TV, makan bersama kerabat yang datang, atau sekadar membaca buku dan mendengarkan musik hingga tertidur.

Perlu Anda ketahui, fungsi utama sofa yang empuk tetaplah untuk duduk bukan untuk tidur. Meski sangat nyaman, terlalu sering tidur di sofa malah akan menimbulkan dampak negatif.

 

  1. Sakit leher dan punggung

Tidur di sofa yang tidak ergonomis untuk tubuh bisa membuat kualitas tidur berkurang dan Anda akan bangun dengan pegal-pegal di bagian leher, punggung, hingga kaki. Apalagi jika sofa Anda lebih pendek dari tinggi badan Anda, maka kaki akan selalu menekuk sepanjang waktu tidur dan membuat otot kaki jadi tegang.

  1. Tidak ada sirkulasi suhu badan

Pernahkan Anda tidur di sofa yang nyaman namun terbangun karena tubuh berkeringat? Sofa tidak didesain seperti kasur yang memiliki kemampuan mensirkulasi suhu panas yang dihasilkan oleh tubuh Anda. Inilah sebabnya, meski suhu di ruangan dingin, punggung Anda jadi basah karena suhu panas yang terjebak.

  1. Nyaman bukan berarti tepat

Desain sofa yang digunakan untuk tempat duduk memang empuk dan nyaman. Bahan-bahan yang dipakai pun beragam, misalnya fabrik, kulit hingga beludru. Namun sofa tidak dirancang untuk men-support berat badan Anda saat tidur telentang.

Saat Anda tidur di kasur, berat tubuh Anda ditopang dengan baik oleh permukaan kasur. Lain halnya dengan sofa. Sofa tidak memiliki struktur yang dapat menopang tubuh dengan baik. Ini sebabnya Anda akan mengalami sakit di beberapa bagian pada tubuh sesudah bangun tidur.

  1. Kuman yang tidak terlihat

Pakar kesehatan menyarankan kita untuk mengganti sprei paling tidak seminggu sekali. Hal ini untuk menghindari kotoran dan bakteri yang menumpuk dan menimbulkan alergi atau masalah kesehatan lain. Ini sebabnya, tidur di sofa sangat tidak disarankan karena debu dan kotoran yang melekat di permukaan sofa pasti lebih banyak dibandingkan dengan kasur kita. Apalagi jika banyak tamu yang datang dan duduk di sofa tersebut.

Tidur dengan arm rest sofa sebagai bantal juga sangat tidak disarankan karena masalah kebersihan dan higienis.

  1. Banyak gangguan

Seringnya, orang yang tertidur di sofa belum mematikan lampu dan TV mereka sehingga mereka tertidur dalam keadaan ruangan yang cukup terang. Hal ini dapat mengganggu kesehatan dan membuat Anda terbangun di tengah malam.

 

Sesekali tertidur di sofa memang tidak apa-apa tetapi sofa tidak bisa dijadikan sebagai substitusi kasur terutama untuk kualitas tidur yang baik. Agar terhindar dari masalah kesehatan yang serius, hindari kebiasaan bersantai terlalu lama di sofa dan pindah ke kasur tidur sebelum Anda merasa mengantuk.

Tagged ,

About tokoinoac.com

Toko INOAC merupakan toko resmi kasur busa dan sofa bed yang diproduksi oleh PT. Inoac Polytechno Indonesia.
View all posts by tokoinoac.com →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *