Bisnis, Kasur Inoac

Berbisnis Tanpa Modal? Bisa Kok! Begini Caranya

Setiap orang mungkin pernah setidaknya sekali seumur hidup, bermimpi untuk jadi seorang pengusaha atau pebisnis. Anda sendiri mungkin memiliki satu harapan di kepala tentang usaha butik atau restoran yang ingin dieksekusi. Tapi bagaimana dengan modalnya?

Modal adalah masalah paling umum yang tidak bisa diatasi oleh calon pebisnis. Beratnya syarat untuk mengajukan pinjaman ke bank membuat orang-orang yang berencana membuka usaha mundur duluan. Jika Anda termasuk salah satunya, tidak usah khawatir karena sekarang berbisnis juga bisa Anda lakukan dengan modal minim atau bahkan tanpa modal sama sekali. Caranya adalah menjadi reseller.

Berdasarkan asal katanya reseller berarti menjual kembali. Menjual kembali ini bisa berupa barang-barang lama Anda yang sudah tidak dipakai lagi atau menjual kembali barang yang sudah Anda beli dari orang lain (dalam hal ini adalah supplier). Selisih dari harga beli dengan harga ketika Anda menjual kembali barang tersebut itulah yang jadi keuntungan atau laba untuk Anda. Lalu, langkah-langkah apa saja yang harus Anda tempuh untuk bisa menjadi reseller?

Buat Rencana Bisnis

Bisnis apapun memerlukan rencana, termasuk bisnis reseller. Ada banyak hal yang harus Anda pertimbangkan mulai dari jenis barang apa yang ingin Anda jual, bagaimana cara Anda menjualnya, berapa keuntungan yang Anda harapkan dan lain sebagainya. Buatlah rencana bisnis jika perlu secara detail. Selain memudahkan Anda menentukan arah bisnis, berkas rencana bisnis ini bisa Anda jadikan bukti kepada calon supplier tentang keseriusan Anda untuk menjadi reseller mereka.

Temukan Supplier

Jika sistem reseller yang Anda pilih adalah yang kedua (menjual kembali produk yang Anda beli dari orang lain), maka Anda harus menemukan supplier atau penyedia barang yang akan Anda jual. Saat ini yang sedang ramai di pasaran adalah supplier yang menawarkan produk fashion untuk dijual kembali.

Jika Anda merasa reseller produk fashion sudah terlalu banyak dan peluangnya kurang besar, Anda bisa mencoba menjual produk lain seperti perabotan rumah tangga seperti kursi, ranjang bahkan kasur. Inoac merupakan salah satu produsen kasur busa yang membuka kesempatan bagi siapapun untuk menjadi reseller. Kalau Anda masih bingung ingin menjadi reseller apa, kenapa tidak mencoba menjual kembali kasur busa Inoac?

Kenali Produk yang Akan Anda Jual

Tidak seperti dropishipper yang hanya mengandalkan brosur tanpa memiliki produk, menjadi reseller mensyaratkan Anda harus memiliki stok sendiri di rumah. Dari stok inilah Anda bisa melihat bagaimana kualitas barang yang Anda jual. Selain itu membangun product knowledge sebelum menjual sebuah barang adalah kunci penting mendapatkan kepercayaan konsumen. Siapa yang mau membeli apel yang bahkan penjualnya sendiri tidak tahu enak atau tidak?

Berikan Layanan yang Memuaskan

Jika Anda berpikir berdagang hanyalah tentang memberikan produk dengan kualitas terbaik, maka Anda salah. Percayalah, ketika berbelanja, konsumen tidak hanya mencari produk. Mereka juga menginginkan layanan dan jawaban atas permasalahan yang mereka hadapi. Dan untuk menjadi seorang reseller sukses, Anda harus mampu menyediakan semua itu.

Anda pasti pernah urung membeli sebuah barang karena ternyata penjualnya tidak ramah. Bisa juga karena mereka tidak bisa membantu Anda menemukan produk apa yang paling cocok. Atau mungkin tidak tahu di mana Anda melakukan perbaikan seandainya barang itu rusak. Reseller yang baik adalah reseller yang tidak hanya menjual barang, tapi juga menjual layanan. Dengan memberikan layanan terbaik, tidak menutup kemungkinan mereka akan kembali lagi pada Anda jika memerlukan barang sejenis lagi di masa depan.

Maksimalkan Sosial Media

Media sosial adalah satu alat promosi yang ampuh. Jika Anda memutuskan untuk menggunakannya sebagai salah satu cara memasarkan produk, maka konsistenlah. Unggahlah konten di jam-jam puncak saat followers Anda sedang aktif. Berinteraksilah dengan pengikut Anda dan jangan lupa untuk menambahkan identitas yang menjadi ciri khas diri Anda di bagian profilnya.

Bersikaplah Jujur

Kejujuran adalah kunci sukses dari semua bisnis. Hal yang salam juga berlaku ketika Anda ingin menjadi reseller sebuah produk. Sangat mudah membeli produk yang kelihatan bagus dan murah, tapi ketika Anda sampai di rumah ternyata ada cacat di sana sini. Lalu apa yang harus Anda lakukan?

Anda tetap boleh untuk menjualnya kembali karena tidak ada salahnya mencoba. Tapi ingat bahwa Anda harus menjelaskan kondisi barang yang sebenarnya pada calon pembeli. Banyak pedagang terutama yang membuka toko online mengabaikan hal ini. Mereka menjual barang rusak bahkan barang yang sama sekali tidak memenuhi kriteria yang diinginkan pembeli. Ketika Anda melakukan hal yang mengecewakan seperti ini, reputasi Anda bisa rusak bukan hanya di hadapan konsumen tapi juga para supplier.

Buat Data Penjualan dengan Cermat

Pengelolaan keuangan yang tepat merupakan hal yang sangat penting, tidak terkecuali untuk bisnis reselling barang. Buat catatan khusus di mana Anda bisa mengetahui berapa jumlah stok yang masuk ke gudang Anda, berapa yang terjual, bagaimana arus kas hingga berapa keuntungan yang Anda dapatkan setiap bulannya. Selain untuk menghindari kerugian, data ini akan sangat berguna untuk perencanaan langkah bisnis Anda selanjutnya kelak.

Keuntungan Menjadi Reseller

Masih belum tertarik untuk menjadi reseller? Simak beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan dengan memulai bisnis sistem reselling berikut ini!

  • Tidak Butuh Modal Besar

Menjadi reseller memang mensyaratkan Anda untuk memiliki stok barang di rumah dan artinya Anda harus mengeluarkan modal untuk membelinya. Tidak usah khawatir karena belakangan semakin banyak supplier yang menawarkan kerjasama sehingga Anda tetap bisa menjadi reseller dengan mengeluarkan dana minim bahkan tanpa modal sama sekali.

  • Pilihan Produk Luas

Ada banyak sekali pilihan barang yang tersedia di pasaran dan bisa Anda jual kembali. Jika Anda ingin langsung membangun reputasi, Anda bisa memilih produk yang sudah punya nama di pasaran dengan kualitas terjamin. Selain lebih mudah menjualnya, Anda juga tidak perlu melakukan quality check karena biasanya pihak supplier sudah menjaminnya.

  • Bebas Menentukan Harga Jual Sendiri

Anda bisa memperkirakan sendiri berapa kira-kira keuntungan yang Anda inginkan setelah menghitung modal yang sudah dikeluarkan.

  • Bisa Menjual Online Maupun Offline

Kelebihan reseller dibanding dropshipper selain tentang produk knowledge adalah ketersediaan stok. Reseller memiliki stok barang sendiri di gudangnya. Jadi meskipun fokus penjualannya online, ketika ada orang yang ingin membeli dengan melihat langsung barangnya, Anda tidak perlu kelabakan. Berdasarkan pengertiannya, reseller adalah seseorang yang menjual kembali barang yang dimilikinya. Bisa berupa barang-barang yang sudah tidak dipakainya lagi atau barang yang dibelinya dari orang lain. Tujuannya tentu saja untuk mendapatkan keuntungan. Sistem ini diketahui sebagai salah satu cara berbisnis minim modal bahkan tanpa modal sama sekali. Jika Anda ingin mencoba menjadi reseller, beberapa pertimbangan dan tips-tips sukses di atas bisa membantu untuk memulainya.

Tagged , ,

About tokoinoac.com

Toko INOAC merupakan toko resmi kasur busa dan sofa bed yang diproduksi oleh PT. Inoac Polytechno Indonesia.
View all posts by tokoinoac.com →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *